Breaking News
light_mode

Sarat Pelanggaran, Proyek Rp13,3 M Kantor PA Kangean Jalan Terus

  • account_circle Opsi Media
  • calendar_month Sab, 26 Jul 2025

Sumenep, Opsimedia.com – Budaya abai atau lemahnya pengawasan dan ketidakpatuhan terhadap aturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kembali menjadi sorotan di Kabupaten Sumenep.

Pekerjaan pembangunan Gedung Kantor Pengadilan Agama Kangean di Jl. Sambakati, Arjasa, Kangean, diduga sarat pelanggaran mulai dari penerapan K3 hingga penggunaan material di luar spesifikasi.

Proyek senilai Rp13,3 miliar yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2025 direncanakan oleh CV Matra Cipta dengan pelaksana lapangan CV Tamara Ponorogo milik Dio. Namun, realisasi di lapangan jauh dari aturan.

Terpantau, para pekerja terlihat bekerja tanpa alat pelindung diri (APD) seperti helm, rompi, dan sepatu kerja.

Padahal, kewajiban penerapan K3 sudah jelas diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, termasuk sanksi administrasi seperti teguran, pembatasan kegiatan usaha, hingga pencabutan izin perusahaan.

Ketua DPC BIDIK Kecamatan Arjasa, Muhlis Fajar, menegaskan bahwa pengawas proyek seharusnya menjadikan K3 sebagai prioritas mutlak.

“Minimal pekerja memakai helm, sepatu khusus, dan rompi. Fakta di lapangan tidak ada satupun pekerja yang terlihat menggunakan APD. Ini sangat disayangkan,” tegas Muhlis, Sabtu (26/7/2025).

Muhlis menduga penerapan K3 di proyek tersebut hanya formalitas belaka.

Biasanya, kata dia, para pekerja baru menggunakan APD ketika ada kunjungan mendadak dari pihak pemerintah atau instansi terkait.

“Papan imbauan K3 sudah jelas terpampang besar di depan jalan. Tapi nyatanya di lapangan diabaikan begitu saja,” imbuhnya.

Selain persoalan K3, tim News9 juga menemukan indikasi penggunaan material yang tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

Hal itu bahkan diakui Irwan, penanggung jawab pekerjaan di lokasi.

“Iya, untuk cor dan sirtu memang tidak sesuai spek. Batu cor pakai batu lokal, bukan batu hitam seperti di RAB. Sirtu juga lokal, padahal harusnya dari luar Pulau Kangean,” ungkap Irwan saat dikonfirmasi, Selasa (3/7).

Padahal, spesifikasi material sudah diatur demi menjamin kualitas bangunan.

Penggunaan material di bawah standar jelas berpotensi merugikan negara dan masyarakat.

Pihak pengawas dari CV Tamara Ponorogo belum memberikan klarifikasi resmi terkait pelanggaran K3 maupun dugaan penyimpangan material. (red)

  • Penulis: Opsi Media

Rekomendasi Untuk Anda

  • Selamat Ulang Tahun Sahabatku Sekaligus Saudaraku Igusty Madani, Owner Media Detikzone.id

    Selamat Ulang Tahun Sahabatku Sekaligus Saudaraku Igusty Madani, Owner Media Detikzone.id

    • calendar_month Ming, 17 Agu 2025
    • account_circle Opsi Media
    • 0Komentar

    Sumenep, Opsimedia.com – Hari ini, Minggu, tanggal 17 Agustus 2025 bukan cuma hari spesial buat kamu, tapi juga buat saya yang beruntung punya sahabat luar biasa seperti dirimu. Kamu bukan sekadar teman, tapi sudah seperti saudara sendiri yang selalu ada dalam tawa, cerita, bahkan perjuangan hidup. Semoga di usia baru ini kamu selalu diberi kesehatan, […]

  • Unlikely Origins: The Humble Beginnings of Today’s Tech Titans

    Unlikely Origins: The Humble Beginnings of Today’s Tech Titans

    • calendar_month Ming, 25 Feb 2024
    • account_circle Opsi Media
    • 0Komentar

    Exploring the Tech-Savvy WondersThe delineation between digital and physical continues to blur, weaving a fabric of reality that resonates with the beats of progress. Within this exciting nexus, entrepreneurs and tech aficionados find a fertile ground to cultivate, explore, and thrive. As we navigate through the myriad of gadget-driven narratives, there are key trends and […]

  • Ketika Pemuda Desa Mulai Memimpin: Inovasi Paseyan Menuju Desa Mandiri

    Ketika Pemuda Desa Mulai Memimpin: Inovasi Paseyan Menuju Desa Mandiri

    • calendar_month Ming, 5 Okt 2025
    • account_circle Opsi Media
    • 0Komentar

    Oleh: Moch Thoriqil Akmal B Opini, Opsimedia.com – Sebuah desa bernama Paseyan, terletak di Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang. Bagi sebagian orang luar, nama Paseyan mungkin terdengar biasa saja seperti nama-nama desa lain yang tersebar di nusantara. Namun bagi kami yang tumbuh dan hidup di sana, Paseyan bukan sekadar titik di peta. Ia adalah napas kehidupan, akar […]

  • Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo yang familiar disapa Cak Fauzi

    Kerja Nyata Bupati Cak Fauzi, Berhasil Turunkan Angka Kemiskinan Sumenep

    • calendar_month Sel, 30 Sep 2025
    • account_circle Opsi Media
    • 0Komentar

    Sumenep, Opsimedia.com – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep yang dipimpin Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo yang familiar disapa Cak Fauzi dalam menanggulangi kemiskinan menunjukkan hasil luar biasa. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan di Kabupaten Sumenep pada Maret 2025 turun menjadi 17,02 persen, dari sebelumnya 17,78 persen pada Maret 2024. Jumlah penduduk miskin […]

  • Eksistensi Perkumpulan Petani Sumekar Jadi Wadah Bangun Dunia Pertanian dan Kabupaten Sumenep

    Eksistensi Perkumpulan Petani Sumekar Jadi Wadah Bangun Dunia Pertanian dan Kabupaten Sumenep

    • calendar_month Kam, 8 Mei 2025
    • account_circle Opsi Media
    • 0Komentar

    Sumenep, Opsimedia.com – Paguyuban atau Perkumpulan Petani Sumekar Kabupaten Sumenep menggelar halal bihalal di Pendopo Keraton Sumenep alam rangka membangun silaturrahim dan sinergitas bersama petani mewujudkan ketahanan pangan. Kamis (8/5/2025) Halal bihalal yang dilaksanakan dengan dihadiri di antaranya Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, Dandim, Kapolres, Ketua DPRD, Asisten Perekonomian, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan energi […]

  • Ketua GMNI juga Lontarkan Kritik terhadap Pelaksanaan Musda KNPI Sumenep: Nilai Bertentangan Hasil Rapimpurda

    Ketua GMNI juga Lontarkan Kritik terhadap Pelaksanaan Musda KNPI Sumenep: Nilai Bertentangan Hasil Rapimpurda

    • calendar_month Sab, 5 Jul 2025
    • account_circle Opsi Media
    • 0Komentar

    Sumenep, Opsimedia.com – Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, untuk memilih ketua baru yang tak kunjung digelar meski masa jabatan kepengurusan telah resmi berakhir terus memantik protes. Sabtu (5/7/2025). Ketua Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Sumenep, Roni Ardiyanto, juga angkat bicara menyampaikan kritik […]

expand_less